Pernah kepikiran
nggak sih kalau suatu saat kamu nggak punya uang sama sekali? Seratus rupiah
pun nggak punya? Coba deh dipikirin.
Apalagi buat
kamu yang hobiii banget belanja, sampe sale
di sana-sini kamu tau. Zaman sekarang nggak ada yang gratis, nggak ada yang
nggak pake uang. Kita nggak bisa ngelakuin atau beli sesuatu yang lagi kita
butuhin kalo kita nggak punya uang. Misalnya, kita mau ke mall. Walaupun nggak belanja, tapi tetep dibutuhin uang buat parkir
atau transport kan?
Sebagai MAHASISWA biasa, kamu pasti masih minta uang ke orang tua. Yaa mungkin ada beberapa
siswa yang udah kerja part time, tapi
tetep aja kan ujung-ujungnya masih minta ke orang tua juga? Orang tua udah
capek kerja sampe bela-belain lembur cuma buat cari uang untuk kamu. Dan
ternyata uang itu kamu buat belanja barang-barang nggak penting, jajan
sembarangan, atau nongkrong-nongkrong nggak jelas sama temen-temen kamu. Masa
sih nggak ngerasa bersalah sama orang tua kamu?
Malah terkadang
kamu terlalu banyak menuntut kepada orang tua karena merasa masih kurang jatah
uang sakunya.
Coba deh kamu
renungin. Masih banyaaak banget orang-orang susah di luar sana. Jangankan untuk
beli pakaian, bisa makan aja udah untung banget bagi mereka.
Nah, mulai
sekarang belajarlah membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Bedanya itu kalo
kebutuhan adalah sesuatu yang kalo kamu nggak punya itu, maka akan menghambat
atau menyebabkan kamu jadi terganggu. Tapi kalo keinginan, sesuatu yang kalo
kamu nggak punya pun itu nggak ada pengaruh yang besar buat dirimu. Tekadkan
dalam diri bahwa kamu nggak pengen terus-terusan menyusahkan orang tua.
Pasang target/budget setiap bulannya pengeluaran uang
kamu. Sesuaikan dengan uang yang diberikan dari orang tuamu. Misalnya, kamu
dikasih 250.000 rupiah per bulan. Paling nggak bikin target/budget per bulannya 200.000-225.000
rupiah. Sisanya, bisa kamu tabung deh. Kalo perlu, beli tempat khusus untuk
mengumpulkan uang.
Langkah
berikutnya, jangan menyisihkan setelah menggunakan uang, tapi sisihkan sebelum
kamu menggunakannya.
Kalo udah
terkumpul di suatu tempat, tahan diri supaya nggak tergoda untuk mengambil uang
itu.
Biar gampang, bikin
pembukuan aja. Ini memudahkan supaya pemasukan dan pengeluaran kamu kelihatan,
apa sudah seimbang atau belum. Langkah berikutnya, coba mulai berdisiplin untuk
mematuhi target/budget yang sudah
kamu rancang. Lakukan secara bertahap agar tidak terlalu kaku untuk menjalani
hal baru bagimu. Mulailah untuk mengendalikan dirimu dan bersabar untuk menahan
nafsu-nafsu dunia. Ingatlah, masa depan yang akan kamu jalani dimulai dari hari
ini.
Selamat mencoba! ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar